Trik Install Dualboot pada Komputer



Akhir-akhir ini mungkin Anda sering mendengar kata-kata Dualboot pada Sistem Operasi Komputer, atau Anda sudah memakainya tapi belum pernah melakukan Installasi sendiri karena masih takut atau ragu-ragu jika kehilangan data. Masalah ini juga terjadi pada saat saya mengisi acara Bimbingan Teknik Open source di Magetan pada bulan Desembar yang lalu, sebenarnya kita tidak perlu takut akan kehilangan data jika tahu caranya dan tentunya dengan pesiapan yang lebih matang.

Dibawah ini saya tulis tutorial cara Installasi dualboot.
PERINGATAN
Semua tulisan dalam tutorial ini telah melalui uji coba dibeberapa komputer kami, dan pada waktu pengujian tidak terjadi masalah, Apabila terjadi kerusakan Alat-alat, software, kehilangan data atau apapun sewaktu mempraktekkan isi dari Artikel, saya sebagai Penulis dengan segala hormat tidak bertanggung jawab dan tidak berhak untuk mengganti atas kerusakan dan resiko yang terjadi, maka dari itu sangat disarankan terutama bagi pemula untuk berkonsultasi terlebih dulu dengan rekan Anda yang lebih berpengalaman dalam berkomputer. Atau demi keamanan dan kenyamanan Anda, kami sarankan untuk tidak mempraktekkan tulisan ini sama sekali atau silahkan backup data penting dikomputer Anda sebelum mempraktekkan tulisan ini. Jika Anda berada di Semarang bisa datang langsung ke tempat saya untuk praktek secara langsung.

Persiapan Menjelang Pemasangan
  1. Backup atau buat cadangan dari data penting Anda ke media penyimpanan cadangan (seperti Flashdisk, Harddisk, CD/DVD) agar data Anda aman dan terhindar dari resiko kehilangan.
  2. Tentukan skema partisi harddisk yang Anda inginkan. Partisi merupakan bagian ruang-ruang data yang terdapat pada harddisk.
  3. Pastikan untuk menjaga kestabilan tegangan listrik. Hal ini untuk menghindari listrik yang tiba-tiba padam pada saat pemasangan dan menyebabkan terjadinya kerusakan fisik pada komputer (terutama harddisk).
  4. Lakukan penyetelan BIOS agar komputer membaca CD terlebih dahulu untuk proses booting (dalam contoh menggunakan media CD untuk install). Silahkan merujuk ke manual komputer atau motherboard Anda mengenai cara melakukan penyetelan ini.
Untuk pemasangan melalui Live CD, Anda harus mempersiapkan Live CD dari BlankOn 7.0 Pattimura.
 Masukkan CD tersebut ke dalam CD/DVD ROM drive pada komputer anda. Restart komputer Anda, dan Anda akan melihat menu awal dari Live CD BlankOn 7.0 Pattimura, tekan tombol Enter untuk masuk ke modus Live CD, maka sistem operasi BlankOn 7.0 Pattimura akan mulai dijalankan melalui CD. Tunggu sebentar sampai desktop BlankOn 7.0 Pattimura muncul.

Tip: jika terdapat masalah dengan pada saat menampilkan antar muka grafis, Anda bisa restart komputer dan memilih menu Coba BlankOn 7.0 (darurat) pada awal Live CD BlankOn.

Setelah proses booting selesai, maka Anda akan melihat desktop BlankOn 7.0 Pattimura. Anda bisa mencobanya terlebih dahulu sebelum memasangnya ke harddisk.

Persiapan Partisi
Sebelum mulai pemasangan, terlebih dahulu persiapkan partisi kosong untuk yang akan digunakan sebagai tempat pemasangan BlankOn, misal di Windows, Anda mempunyai drive C, dan D. salin data yang ada di drive D ke media lain (flashdisk, external harddisk, atau harddisk lain). Drive D akan kita gunakan sebagai tempat instalasi BlankOn. Jika Anda mempunyai drive C, D, dan E, Anda bisa memindahkan data di drive E ke drive D, lalu drive E yang akan kita gunakan untuk instalasi BlankOn. Jika semua bagian harddisk sudah terpartisi, Anda bisa memotong partisi harddisk terakhir dengan langkah berikut ini
Contoh gambar partisi Multiboot (lebih dari 2 OS)
Contoh gambar partisi Dualboot (2 OS)
  1. Buka aplikasi editor partisi melalui Menu Utama BlankOn Sistem Administrasi Gparted (Editor Partisi).
  2. Pada baris partisi yang ditampilkan, klik kanan pada partisi terakhir (yang paling kanan), lalu pilih menu Ubah Ukuran/Pindahkan.
  3. Tentukan ukuran baru dari partisi yang Anda potong pada opsi Ukuran Baru (MiB). Kemudian klik tombol Ubah Ukuran/Pindahkan.
  4. Terakhir, klik tombol Terapkan pada toolbar untuk menerapkan perubahan yang dilakukan.
Sekarang Anda telah memiliki partisi kosong yang bisa Anda manfaatkan untuk pemasangan BlankOn.


Catatan

Partisi Primary /Primer: Jenis partisi ini merupakan jenis partisi utama diharddisk untuk system operasi umum. Partisi primary hanya bisa dibuat maksimal 4 partisi, hal ini sangat berbeda dengan sistem DOS yang hanya mengijinkan satu jenis partisi primary untuk system. Jika kita memakai sistem operasi Linux jenis partisi ini akan terbaca sebagai partisi 1, 2, 3 dan 4. Misalnya harddisk sda bisa dibuat sda1, sda2, sda3 dan sda4, sedangkan jika kita menggunakan Sistem Operasi Windows akan terbaca sebagai partisi C,D,E dan F. 

Partisi Extended /Perluasan: Merupakan partisi perluasan untuk mengatasi kekurangan partisi primer dimana hanya dimunkinkan adanya 4 partisi. Jika ingin memiliki partisi lebih dari 4 maka partisi extended /perluasan dibutuhkan yaitu dengan cara mengorbankan satu jenis partisi primer kemudian digunakan oleh partisi extended /perluasan.Didalam partisi extended ini nantinya dibuat partisi logical untuk mendapatkan partisi yang lebih banyak. Partisi extended tidak dapat digunakan menyimpan data. Partisi jenis ini selalu menempati nomor partisi +1 dari partisi primer. Misalnya ada 2 jenis partisi primer di harddisk sda maka posisi partisi extended adalah sda3.

Partisi Logical: Jenis partisi logical selalu dibuat didalam partisi extended/ perluasan. Jika kita lihat sepintas maka nomor partisi akan akan lompat 1 nomor. Misalnya kita membuat 5 jenis partisi logical di sda3 maka masing-masing akan terbaca sebagai sda5, sda6 dan sda7, sda8 dan seterusnya, kalau di linux partisi logical akan terbaca mulai dari angka 5 (lima), sedangkan di windows tetap terbaca berurutan.
Belakangan ini sering kita jumpai Laptop/Netbook yang blunding dengan Windows 7 dimana partisi primer sudah 4 (empat) buah dan jika kita ingin Install Laptop/Netbook tersebut menjadi dualboot menemui kesulitan karena Hardisk hanya bisa dipartisi primer maksimal 4 buah, mungkin ini salah satu strategi dari pihak Microsof agar Laptop/Netbook yang mereka jual tidak bisa dibuat Dualboot.
Sudah ada 4 Partisi Primer  (tidak bisa nambah partisi baru)

-
Partisi yang terlalu memaksa (lebih dari 4 partisi Primer) setelah restart tidak bisa di mount kadang malah tidak dikenali oleh Bios

Jika Anda mengalami kasus diatas jangan kuatir karena di Linux selalu ada jalan keluarnya, dibawah ini akan saya jelaskan trik untuk menyelesaikan masalah tersebut:
  • Backup semua data yang ada di Partisi Data (D) tersebut ke Hardisk External atau ke media simpan lainnya, untuk melakukan Backup data lakukan dengan cara Salin-Tempal (copy-paste) jangan dengan Potong (cut), untuk melakukan backup data Anda bisa menggunakan OS Windows ataupun memakai Live CD BlankOn. Sebelum melanjutkan kelangkah berikutnya pastikan semua data sudah di backup dengan benar.
  • Buka aplikasi editor partisi melalui Menu Utama BlankOn >Sistem >Administrasi > Gparted (Editor Partisi).

  • Setelah Gparted (Editor Partisi) terbuka hapus Partisi Data (D) tersebut cara klik kanan pada partisi tersebut Hapus setelah itu klik tanda centang (terapkan seluruh opsi) yang terletak pada toolbar dibagian atas menu partisi, tunggu sampai prosenya selesai hingga warna dari pertisi tersebut berwarna abu-abu.
  • Buat lagi partisi lagi baru dengan melakukan klik kanan pada partisi yang kita hapus tadi, pada bagian jenis pilih Partisi perluasan (partisi inilah yang nantinya akan kita pecah lagi menjadi beberapa partisi lagi) klik Add pada bagian bawah sebelah kanan, setelah itu klik terapkan seperti langkah diatas tadi. 


  • Sekarang buat partisi NTFS sebagai pengganti partisi yang dihapus tadi untuk menyimpan data, caranya klik kanan area warna abu-abu tersebut (dalam partisi perluasan) pilih New (buat partisi baru) ukuran terserah sesuaikan kebutuhan Anda jangan lupa sisakan beberapa giga untuk tempat pemasangan BlankOn, sebagai contoh disini saya buat untuk data sebanyak 140,913 Gb dari 173,75 gb yang tersedia dengan menyisakan 37,007 Gb untuk pemasangan BlankOn nantinya, pada File System pilih NTFS setelah selesai klik lagi “Terapkan seluruh opsi” tunggu hingga proses pembuatan partisi selesai.



Tutup Gparted (partisi editor) biarkan saja partisi yang tersisa tadi tidak terpakai, sebenarnya kita bisa langsung membuat partisi untuk linux disini sekalian, tapi menurut saya kurang efisien karena walaupun sudah kita buat sekarang nantinya juga kita harus format lagi pada saat melakukan pemasangan (installasi).

Memasang BlankOn
Untuk melakukan pemasangan BlankOn, klik ganda ikon Pasang pada desktop, Anda juga bisa melakukan cara lainnya yaitu melalui Menu Utama >Pengaturan/Setting >Adminitrasi >Install BlankOn 7.0. Maka akan muncul sebuah wahana pandu yang membantu Anda dalam pemasangan BlankOn. Berikut uraian setiap langkahnya:




Selamat Datang
Pada langkah ini, pilih bahasa pengantar yang ingin Anda gunakan dalam pemasangan. Setelah itu klik tombol Maju. 


Bersiap Memasang BlankOn

Pada langkah ini, Anda akan diberikan informasi, untuk hasil terbaik dalam pemasangan BlankOn, pastikan bahwa komputer anda:
  1. Harus memiliki kurang lebih 4,1 GB ruang kosong pada harddisk
  2. Terhubung dengan sumber listrik (notebook)
  3. Terhubung pada internet (opsional)
Tanda hijau tersebut menandakan bahwa komputer yang akan Anda pasang telah memenuhi kriteria ketiga opsi diatas. Pada bagian bawah, Anda diberikan dua opsi jika Anda mencentang opsi Unduh pemutakhiran saat instalasi, pada saat proses pemasangan BlankOn nanti sekaligus Anda akan melakukan pemutakhiran terhadap sistem anda. Apabila Anda mencentang opsi Pasang perangkat lunak pihak ketiga ini maka pada saat proses pemasangan BlankOn Anda akan sekaligus melakukan pemasangan perangkat lunak pihak ketiga berupa pustaka multimedia (Codec) untuk berkas mp3, dan lain-lain. Namun kedua opsi tersebut hanya dapat Anda lakukan apabila saat melakukan pemasangan BlankOn Anda juga terkoneksi dengan koneksi internet.

Mengalokasikan Ruang Harddisk

Di sini Anda akan mempersiapkan alokasi ruang harddisk Anda, pada tahap ini Anda diberikan dua opsi:
  1. Pasang BlankOn di antara mereka, opsi ini akan mengambil/memotong sebagian dari partisi yang ada Windowsnya (partisi C biasanya) cara ini untuk beberapa kasus sering bermasalah gagal karena sudah ada 4 Partisi primer dan terpakai semua, kasus lainnya OS windows malah hilang tergantikan oleh BlankOn
  2. Hapus diska dan pasang BlankOn, opsi ini adalah menghapus seluruh harddisk dan menggunakan seluruh alokasi harddisk untuk pemasangan BlankOn.
  3. Sesuatu yang lain, opsi ini digunakan untuk menentukan alokasi ruang harddisk yang akan digunakan untuk pemasangan BlankOn secara manual, dalam contoh tulisan ini kita pilih opsi ini




Sekarang kita pilih letak partisi mana yang akan kita pilih untuk tempat pemasangan BlankOn, arahkan krusor ke lokasi partisi yang kita buat tadi, setelah itu klik Tambah




Swap
Buat partisi Swap Ukuran partisi swap ini disesuaikan dengan ukuran memori komputer anda. Biasanya 2 kali ukuran memori. Misalnya, Anda mempunyai memori 512 MB, maka ukuran swap 1024 MB, disini sebagai contoh ukuran Swap saya buat 1 GB, mungkin teman-teman merasa janggal dengan ukuran swap yang saya buat, harusnya 1 GB kan 1024 Mb tapi disini kok ditulis 1026 Mb, oke saya jelaskan sedikit sistem partisi pada hardisk jika kita membuat partisi baru maka pada saat kita proses pembuatan partisi tersebut secara otomatis hardisk akan membuat Buffer pada partisi biasanya akan memotong 1 s/d 2 Mb perpartisi, maka jika kita buat 1024 saat kita terapkan nantinya hanya jadi 1022 atau 1023 Mb, sekarang kembali ke masalah partisi swap pada tab “Lokasi partisi baru” pilih saja akhir pilih awal juga boleh, pada Tab “gunakan sebagai” pilih ruang swap setelah selesai klik Ok. 



Titik kait root (/)
Pilih ruang atau partisi kosong sisa dari partisi Swap tadi, lalu klik tombol Tambah, disini saya menggunakan seluruh sisa hardisk yang ada untuk sistem BlankOn. Ukuran partisi bisa disesuaikan dengan kapasitas harddisk yang Anda miliki. Jangan lupa memilih titik kait /. Titik kait / merupakan sistem.
 



 Memilih Lokasi Anda

Pilih lokasi tempat tinggal Anda pada peta yang disediakan, kemudian klik tombol Maju
Susunan Papan Tik
Pilih susunan papan tik (keyboard) yang Anda gunakan, jenis papan tik yang umum digunakan di Indonesia adalah jenis Amerika Serikat (USA). Kemudian klik tombol Maju
 Isi Data Diri
Isi nama lengkap, nama akun pengguna Anda, dan sandi sesuai dengan keinginan anda. Nama akun pengguna dan sandi akan Anda gunakan pada saat masuk ke sistem (login). Nama akun pengguna dan sandi juga akan memiliki hak administratif untuk melakukan pengaturan sistem secara mendalam. Jika Anda ingin masuk otomatis ke sistem tanpa perlu memasukan id pengguna dan sandi, klik pada opsi Masuk secara otomatis. Selanjutnya klik tombol Maju untuk melanjutkan ke proses pemasangan BlankOn.

 Pemasangan Berhasil
Selamat! Proses pemasangan telah berhasil dilakukan. Jika Anda ingin tetap lanjut menggunakan Live CD, klik tombol Lanjut Pengecekan. Jika tidak, klik tombol Restart sekarang untuk menghidupkan ulang komputer.

Jika tidak terjadi masalah maka pada saat kita menyalakan komputer pada waktu Bootting akan tampil beberapa pilihan pada grub untuk memilih OS mana yang akan kita pakai gunakan tombol panah atas-bawah pada keyboard setelah itu Enter.

Postingan terkait:

4 Tanggapan untuk "Trik Install Dualboot pada Komputer"

  1. kap,, maa'f sebelumnya saya mw ijin copast, tp tetep saya pasang sumber site dari anda,, boleh kah??

    ReplyDelete
  2. Silakan, semua yang ada disini bebas untuk di share kepada yang membutuhkan

    ReplyDelete
  3. gan,ane mau nanya sblum instal ini,,
    klo mau pake OS BlankOn apakah hrus pke CD?

    sblumnya trimaksih ats ttrialnya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau tidak punya CD-nya bisa pakai Flashdisk yang sduah dibuat bootable dengan distro BlankOn

      cara buat Flashdisk Bootable coba baca tulisan saya di tautan berikut:
      http://imgos-belajarlinux.blogspot.com/search/label/Flashdisk

      Delete

Silakan langsung tulis komentar Anda jika ada pertanyaaan, koreksi atau penjelasan lainnya sesuai tema pada artikel, budayakan ber-komentar dengan baik.

Cara Menyiksa Komputer

Beberapa teman yang punya komputer/laptop dengan spesifikasi tinggi mungkin tidak tahu bagaimana caranya bisa menggunakan perangaktnya secar...