Dari beberapa komentar
baik di Blog, Millis, atau pertanyaan yang masuk lewat jejaring
sosial banyak teman-teman yang menanyakan bagaimana caranya menghapus
salah satu Sistem Operasi pada komputer yang dibuat dualboot, salah satu
pertanyaan tersebut baru saja saya baca di grub Facebook BlankOn Linux.
Sebagai contoh dalam
tulisan ini saya menggunakan komputer yang terpasang tiga sistem
operasi yaitu Windows 8 Bajakan, BlankOn 7 Sajadah, dan BlankOn 8 Rote.
Pada kasus ini saya akan
menghapus sistem operasi Windows 8 Bajakan menggunakan
GParted, mengapa sistem operasi ini yang dihapus?, karena
sistem operasi ini sangat jarang sekali dipakai karena memang hanya
untuk coba-coba.
Pertama saya jalankan
GParted melalui Menu Utama BlankOn -> Administrasi -> GParted
Penyunting Partisi, kemudian saya hapus partisi Windows 8 Bajakan,
untuk menghapus partisi tersebut lakukan langkah berikut: letakkan kursor
pada partisi yang akan di hapus -> klik kanan -> Delete ->
Terapkan (apply) tunggu prosesnya sampai selesai, kemudian tutup
GParted.
Agar tulisan sistem
operasi yang sudah dihapus tidak muncul di grub waktu pertama kali
menjalankan Linux, lakukan pengeditan menu grub yang ada di
/boot/grub/grub.cfg, dalam contoh saya menggunakan terminal untuk
membuka script yang ada pada menu tersebut, ikuti cara berikut: buka
terminal dengan melakukan klik pada menu utama BlankOn ->
Aksesoris -Terminal, kemudian tulis perintah berikut:
$ sudo gedit
/boot/grub/grub.cfg
masukkan sandi root
sesuai yang dibuat pada waktu melakukan pemasangan distro Linux
Maka tidak beberapa lama
akan tampil jendela untuk melakukan pengeditan menu grub, cari nama
sistem operasi yang sudah dihapus sebelumnya dalam contoh saya
menghapus Windows 8 Bajakan, maka
menu ini yang saya hapus.
Sedangkan untuk mengubah
jeda waktu saat melakukan pemilihan Sistem Operasi yang tampil
di grub, carilah tulisan “set timeout=x” ubah sesuai kebutuhan
Anda, setelah semua pengaturan selesai simpan perubahan ini,
kemudian tutup jendela pengaturan grub tersebut.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Sebenarnya penulis sudah lama ingin membuat artikel singkat ini, namun lupa terus karena lebih banyak menulis buku. Artikel ini hanya b...
-
Beberapa minggu belakangan ini saya sedang berurusan dengan buku perpustakaan, karena kebetulan desa kami sedang melakukan persiapan untuk...
Cara Menyiksa Komputer
Beberapa teman yang punya komputer/laptop dengan spesifikasi tinggi mungkin tidak tahu bagaimana caranya bisa menggunakan perangaktnya secar...
ini sangat membantu pak,, terimakasih.. dan ijin share (copas)
ReplyDeletesip....
ReplyDeletesilakan
Terimakasih bang :D, sy pakai yang cara ke 2 soalnya takut mainin GParted -_- makasih makyus tipnya eum
ReplyDeleteAlhamdulillah kalau ada manfaatnya
DeleteSama-sama
begini, kan kalau udh terhapus sistem operasi yg lama, ntar partisi nya menjadi unalocated, jadi klu kita mau gabungkan dengan partisi yg ext4 bisa apa nggak mas?
ReplyDeleteatau partisi kosong nya di jadikan NTFS saja ya?
Kalau mau digabungkan dengan partisi yang sudah ada dapat dilakukan dengan metode Rezise/ubahukuran ke partisi yang sudah ada, saya sarankan pakai CD-Live yang sudah menyertakan GParted misalnya dapat memakai LIVE-CD BlankOn atau GParted,
Deletetapi penggabungan tidak dapat dilakukan antara partisi Primary dengan partisi Logical (Extended) kalau pun bisa harus benar-benar hati-hati karena resikonya kehilangan data, coba pahami juga manajemen (perbedaan) partisi.
Untuk membuat partisi kosong menjadi NTFS dapat dilakukan dengan klik partisi tersebut => pilih New/Baru => kemudian ikuti langkah selanjutnya
coba baca materi presentasi saya berikut ini untuk memahami manajemen partisi:
http://www.slideshare.net/SokhibiImgos/materi-persiapan-dan-proses-install-blank-on
atau cari artikel lain disini dengan kata kunci "Partisi"
jadi sebaiknya sisa partisi yang dihapus tersebut diapakan?terima kasih
DeleteBisa buat nyimpan data atau install OS lain
DeletePermisi.
ReplyDeleteSaya mau hapus Windows 7 (ilegal) yang saya dualboot dengan Debian.
Nah dev/sda1 nya itu system reserved dan dev/sda2 itu partisi milik windows 7, jadi langsung hapus kedua-duanya ya atau hanya hapus dev/sda2 saja ?
Terima kasih.
Sebaiknya hapus kedua partisi tersebut, kemudian jadikan satu partisi
DeleteSudah saya hapus Windowsnya dan menjadi free space, saya mempunyai sda4 (extended), sda5 (ext4) dan sda6 (swap), nah apa bisa free space'nya tadi di pindah ke sda5 (ext4). Terima kasih.
DeleteSebenarnya bisa dengan melakukan rezise menggunakan GParted mode Live CD/USB, tapi resikonya tinggi, lagian dalam satu OS itu minimal memiliki 1 partisi primary, kalau di pindah ke sda5 berarti tidak memiliki partisi primary lagi
DeleteNah, setidaknya saya sisakan 1 partisi saja yang di akan di gunakan saya kasih sekitar 10GB nah nanti sisanya akan di gabung ke sda5. Tetapi sudah saya lakukan dan dapat pesan error sudah saya tanyakan ke group Ubuntu-Indonesia, ada yang menyarankan untuk memakai Gparted dengan versi terbaru.
Delete