Tweak Tool digunakan untuk melakukan perubahan (modifikasi) kecil pada object, diantarnya untuk mengubah bentuk dan style (gaya) object, mengaburkan warna object, dan lain-lain. Object yang sudah dimodifikasi masih memiliki kemiripan dengan object asli.
Pada saat Tweak Tool aktif kursor berubah bentuk menjadi lingkaran berwarna oranye, fungsi lingkaran tersebut seperti brush atau kuas yang dapat digunakan untuk modifikasi object.
Menggunakan Tweak Tool
Klik object yang akan dimodifikasi, klik ikon
Tweak Tool pada Tool
Box atau tekan
Shift+F2, pilih ikon yang ada
di Tool Control,
arahkan kursor yang sudah berubah bentuk menjadi lingkaran
pada object, klik => tahan, kemudian geser ke kiri-kanan atau ke
atas-bawah, cara lainya dengan melakukan klik dua kali secara cepat
pada object.
Tweak Tool juga
dapat diaktifkan dengan menekan tombol W
pada keyboard.
A. Width
Tweak Tool Width digunakan untuk mengatur
besar-kecilnya ukuran brush yang dipakai, ukuran tersebut diwakili
dengan ikon garis lurus, yang mana panjang rentang garis sama dengan
lebar brush, panjang rentang garis 1 sampai 100 (20 sama dengan 100
pixel).
Klik ikon The with of the tweak area =>
geser ke kiri atau ke kanan lingkaran kecil diatas garis untuk
mengatur ukuran brush, pada saat lingkaran kecil digeser ke kanan
maka ukuran brush akan berubah besar, jika di geser kekiri maka ukuran brush akan mengecil.
Selain cara diatas penggeseran The with of the
tweak area dapat dilakukan
dengan tombol Arah
apa keyboard, tombol arah kiri memperkecil lebar brush, tombol arah
kanan memperbesar brush, sedangkan jika menekan tombol Home
ukuran brush akan menjadi
paling kecil, menekan tombol End ukuran
brush menjadi paling besar.
B. Force
Tweak Tool Force digunakan untuk mengatur
efek dari gerakan brush yang dipakai, ukuran tersebut diwakili
dengan ikon garis lurus, yang mana panjang rentang garis sama dengan
efek dari gerakan brush, panjang rentang garis 1 sampai 100 (20 sama
dengan 100 pixel).
Klik ikon The force of the tweak area action
=> geser ke kiri atau ke kanan lingkaran kecil diatas garis untuk
mengatur efek brush, pada saat lingkaran kecil digeser ke kanan maka
efek gerakan brush terhadap object semakin kuat.
Selain cara diatas penggeseran The force of the
tweak area action dapat
dilakukan dengan tombol Arah
apa keyboard, tombol arah Atas
memperkuat efek brush, tombol arah Bawah
memperlemah efek brush.
Ikon Tweak Tool
Tool Tweak
memiliki sejumlah cara dalam modifikasi object, baik modifikasi warna
ataupun bentuk object. Cara-cara tersebut dapat dilakukan dengan
mudah menggunakan Ikon yang muncul pada Tool Control
atau bisa juga menggunakan tombol pintas pada keyboard.
Ikon Tool Tweak
terdiri dari tiga kelompok yaitu; Tweaking Objects, Tweaking
Paths, dan Tweaking Colors, ketiga kelompok tersebut
memiliki fungsi berbeda
A. Tweaking
Objects
Ikon pada
kelompok Tweaking Objects digunakan
untuk menggeser, memperkecil, memutar, dan menggandakan object.
Move objects
Digunakan untuk
menggeser object, object akan bergeser sesuai gerakan brush, klik
ikon Tweak Tool => Move objects in any direction,
arahkan ke object, klik dan tahan, kemudian geser arah yang
diinginkan.
Move In/Out
Digunakan
untuk menggeser object, object akan bergeser berlawanan dengan
gerakan brush. namun jika waktu menggeser object sambil menekan
tombol Shift maka object akan bergeser sesuai gerakan brush.
Move Jitter
Digunakan untuk
memindahkan object secara acak berlawanan dengan posisi brush.
Shrink objects
Digunakan untuk
memperkecil object secara proprosional, namun jika dilakukan sambil
menekan tombol Shift maka fungsinya memperbesar object.
Rotate objects
Digunakan untuk
memutar object sesuai arah brush, namun jika dilakukan sambil
menekan tombol Shift pada keyboard maka object akan berputar
secara berlawanan dengan brush.
Duplicate and Delete
Digunakan untuk
menduplikasi (menggandakan) object, namun hasil duplikasi object
tidak langsung terlihat karena langsung tergabung menjadi satu dengan
object aslinya, untuk melihat hasilnya klik Selector Tool
kemudian klik object lainya, setelah itu klik lagi object tersebut,
geser ke kiri-kanan atau atas bawah untuk melihat hasilnya cara
lainnya dengan melakukan Ungroup atau menekan tombol
Ctrl+Shift+G secara bersamaan).
Sedangkan jika
dilakukan sambil menekan tombol Shift pada keyboard maka
object akan terhapus.
B. Tweaking Paths
Ikon pada
kelompok Tweaking Paths digunakan
untuk memodifikasi path pada object, jika path tertentu tidak dapat
dimodifikasi menggunakan Tweaking Paths
(misal; lingkaran, persegi panjang, teks) aktifkan dulu dengan
menggunakan Node Tool,
untuk memodifikasi area path pada object tertentu bisa dengan cara
menambahkan node pada bagian tersebut.
Push
Digunakan untuk
memodifikasi object dengan mendorong bagian pinggir ke tengah atau
sebaliknya, jika bagian pinggir object didorong ke arah dalam maka
bagian pinggir object akan terdorong masuk ke tengah-tengah object
secara lentur dan lembut, namun jika bagian tengah (dalam) yang di
dorong ke pinggir maka bagian object akan menonjol (membesar).
Shrink and Grow
Digunakan untuk
memodifikasi object dengan mendorong bagian pinggir ke tengah, maka
bagian pinggir object akan terdorong masuk ke tengah-tengah object,
pada saat melakukan pendorongan hingga mencapai setengah dari object
maka pinggir bagian lain akan tertarik kedalam, jika ingin
mendorongan bagian tengah (dalam) ke pinggir lakukan sambil menekan
tombal Shift.
Attract and Rapel (Shift+A )
Digunakan untuk
modifikasi object dengan mendorong bagian pinggir ke tengah, maka
bagian pinggir object akan terdorong masuk ke tengah-tengah object
dengan sudut berbentuk runcing, sedangkan jika bagian pinggir
ditarik keluar maka bagian akan berbentuk kerucut (runcing)
Roughen (Shift+R)
Digunakan untuk
membuat kasar bagian pinggir object, bagian yang kasar sedikit
menonjol melebihi permukaan object, bentuknya pun tidak beraturan,
jika metode ini digunakan maka waktu mouse digerakan akan sedikit
lambat, jadi jangan gunakan metode ini jika tidak terpaksa.
C. Tweaking Colors
Digunakan
untuk membuat perubahan warna pada object, perubahan tersebut
meliputi Fill and Stroke dari seluruh object yang sedang
dikerjakan. Perubahan juga dapat dilakukan pada object Gradient,
namun penggunaan pada object gradient yang berlebihan akan mengubah
semua warna yang telah dibuat sebelumnya.
Color Paint (Shift+C)
Digunakan untuk
mengubah warna object pada Fill and Stroke menjadi
lebih gelap, jika waktu digunakan sambil menekan tombol Shift
maka warna object akan berubah menjadi terlihat kabur, perubahan
tidak mempengruhi bentuk object.
Color Jitter (Shift+J)
Digunakan untuk
mengubah warna object pada Fill and Stroke menjadi
lebih terang, jika waktu digunakan sambil menekan tombol Shift
maka warna object akan berubah menjadi terlihat cerah.
Blur
Digunakan untuk
mengubah object menjadi kabur seolah-olah diselimuti kabut, dengan
cara mengeser-geser kursor pada object sambil menekan tombol kiri
mouse, sedangkan jika dilakukan dengan menekan tombol Shift
maka akan efek yang terjadi sebaliknya.
Fidelity
Setiap
melakukan tweaking pada path terjadi sedikit pembelokan atau
penyimpangan pada seluruh path, termasuk bagian-bagian yang tidak
disentuh. Dengan adanya mode Fidelity memungkinkan Anda untuk
mengontrol jumlah penyimpangan, nilai Fidelity yang tersedia adalah 1
sampai 100.
Dengan
menggunakan nilai Fidelity yang tinggi maka penyimpangan sedikit
tidak terlihat, tetapi path akan memiliki node yang banyak sehingga
ukuran SVG jadi mengembang dan memperlambat Inkscape. Nilai terbaik
dari Fidelity tergantung pada sifat karya seni yang dibuat.
Channels
Channels
control hanya bekerja pada modus Color Paint dan Color
Jitter.
Channel
control terdiri dari satu tombol biasanya menggunakan huruf H
yang artinya hue, didalam tombol tersebut terdapat submenu
yang terdiri dari Saturation, Lightness, dan Opacity,
ketiga submmenu tersebut dapat digunakan untuk melakukan pengaturan
kecerahan warna pada saat modifikasi object
Misalnya
jika ingin meningkatkan saturation (penyerapan) beberapa
bagian dari object tanpa mengubah hue atau corak, pilih warna
saturation secara maksimal (misalnya merah cerah) kemudian
matikan semua opsi pada Channel kecuali Saturation.
Demikian
juga jika ingin mengganti warna tanpa mempengaruhi saturation
atau lightness maka yang perlu di aktifkan adalah Hue,
atau jika ingin menggelapkan semua warna tanpa mengubah saturation
atau penyerapan maka yang perlu diaktifkan hanya Lightness.
Jika
ingin menerapkan opacity pada style dapat maka yang
perlu diaktifkan hanya Opacity.
Catatan:
Untuk melihat efek dari penggunaan Tweaking
Colors dan Channel Control dapat dengan menampilkan
jendela Fill and Stroke (Shift+Ctrl+F).
<= Kembali ke daftar Isi
Belum ada tanggapan untuk "Mengenal Twek Tool pada Inkscpae "
Post a Comment
Silakan langsung tulis komentar Anda jika ada pertanyaaan, koreksi atau penjelasan lainnya sesuai tema pada artikel, budayakan ber-komentar dengan baik.